Kunjungan singkat saya ke Lasem beberapa bulan lalu (bisa dibaca di tulisan tentang Lawang Ombo dan Batik Rokok) masih menyisakan kenangan seru berupa blusukan ke kampung-kampung Peranakan yang sebagian masih tertata rapi. Namun apakah blusukan saja yang menjadi daya tarik kota yang resminya berupa kecamatan di Rembang ini?
